Polytron Menghadirkan Prime 7s, “Ponsel Mewah” Dengan FIRA OS – Di tengah ketatnya persaingan smartphone di tanah air yang banyak diisi oleh berbagai brand dari luar, nampaknya tak membuat brand lokal yang satu ini gentar untuk ikut bersaing dengan mereka.
Ya, ketika brand lokal lainnya mengandalkan harga murah sebagai nilai jual utamanya, nampaknya jalur dan fokus yang berbeda dipilih oleh Polytron dengan menghadirkan sebuah smartphone “mewah” yang diberi nama Prime 7s.
Smartphone yang resmi dirilis pada tanggal 2 November 2016 ini mengusung spesifikasi dan fitur yang memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Mulai dari penggunaan chipset MediaTek Helio P10 yang merupakan chipset kelas menengah dengan performa cukup tinggi yang mengusung prosesor Octa-core 2.0 GHz Cortex-A53.
BACA JUGA : Bagusan Mana, Prosesor Quad-core, Octa-core, atau Deca-core?
Chipset tersebut didukung dengan kapasitas RAM yang besar yakni 3GB, serta berjalan dengan sistem operasi FIRA OS, sebuah sistem operasi khas dari Polytron yang dibangun berdasarkan Android v6.0 Marshmallow.
FIRA OS sendiri tak hanya menyajikan tampilan yang berbeda dari versi murni dari Android, tapi juga menghadirkan berbagai fitur dengan “citarasa lokal” karena memang dirancang khusus bagi pengguna di Indonesia. Mulai dari fitur FIRA TV yang memungkinkan kita untuk streaming acara televisi lokal 24 jam, hingga FIRA Store yang memudahkan pengguna untuk melakukan pembelian pulsa elektrik, token listrik, dan juga voucher game.
Ruang penyimpanan yang disediakan pun sangat lega, yakni 64 GB, yang mana kapasitas penyimpanan sebesar ini sangat jarang ditemukan pada ponsel dari brand lokal lainnya.
Tak hanya fokus di sisi performa, tetapi Polytron juga turut menghadirkan berbagai fitur pendukung seperti NFC, USB on-the-go, dan bahkan mereka juga menyematkan fingerprint scanner alias pendeteksi sidik jari untuk memberikan keamanan lebih pada perangkat.
BACA JUGA : Apa Sih Fungsi Dari Fingerprint Sensor Pada Hape?
Layar 5.2 inch dengan panel IPS yang diusungnya juga sudah memiliki resolusi Full HD, berlapis kaca 2.D dari Asahi Dragontrail Glass di bagian depan dan belakangnya untuk menghadirkan kesan premium bagi ponsel ini.
BACA JUGA : Perbedaan Layar HD, Full HD, dan QHD
Di sisi kamera, smartphone dengan konektivitas 4G LTE ini juga sudah dibekali dengan sensor ISOCELL beresolusi 16 megapixel dengan fitur Phase Detection Autofocus (PDAF) untuk memberikan kecepatan fokus kamera yang lebih baik, serta dukungan dual-LED flash untuk membantu pencahayaan ketika berfoto di area gelap.
Di bagian depan, kamera beresolusi 8 megapixel nya juga sudah mendukung sudut pandang luas (wide angle) untuk mendukung urusan selfie. Kelengkapan sensor pun tak dilupakan oleh Polytron, dan ya, Prime 7s juga sudah dibekali dengan sensor-sensor standar perangkat kelas menengah, termasuk juga sensor Gyro.
Tak lupa, baterai berkapasitas 2300 mAh yang diusungnya juga telah mendukung fitur Turbo charging yang dapat diisi hingga 75% hanya dalam waktu 40 menit saja. Jelas, segala fitur yang diusungnya tersebut sudah sangat cukup untuk bisa bersaing dengan smartphone lain di kelas yang sama.
BACA JUGA : Spesifikasi Lengkap Polytron Prime 7s
Untuk harga, menurut informasi yang mimin dapat, Polytron Prime 7s akan dibanderol dengan harga Rp 3.799.000 dan tersedia dalam dua pilihan warna.