PERTANYAAN :
Ini kan saya baru beli hp sekitar sebulan lalu. Sekarang kok hp saya ini jadi sering patah-patah gitu ya waktu dipakai? Buat buka-buka menu atau aplikasi juga kadang macet / lemot. Jadi semacem diem dulu sebentar, baru dia gerak.
Kira-kira hp saya ini rusak atau kenapa? Padahal hp saya ini RAM nya sudah besar, dan sudah pakai RAM tambahan. Masa iya lemot gini sih? Atau memang hp nya jelek?
JAWABAN :
(Dari Admin Techijau) : RAM besar bukanlah sebuah jaminan yang membuat hp menjadi punya performa tinggi. Karena yang paling berpengaruh itu sebenarnya adalah Chipset, baru kemudian disusul oleh RAM dan juga storage. Seperti yang sudah pernah saya jelaskan tentang 3 plus 1 faktor yang berpengaruh terhadap performa hp.
Jadi, RAM besar itu sesungguhnya kurang punya manfaat jika kedua komponen hardware lainnya tadi kurang maksimal. Untuk mengetahui tentang apa peranan RAM, silakan baca tulisan tentang apa manfaat RAM besar.
Apalagi soal RAM tambahan yang disebutkan tadi itu. Walaupun RAM nya jadi makin besar, bisa dipastikan kinerjanya pasti tidaklah maksimal seperti RAM “asli”. Hasilnya jelas, ini tidak akan membantu apa-apa kalau memang Chipset yang digunakan kurang mumpuni. Silakan baca soal apa itu extended RAM untuk penjelasan soal kinerja yang tidak maksimal itu.
Berdasarkan apa yang sudah saya sebutkan di atas, saya menduga bahwa mungkin hp yang sedang dipakai sekarang itu memang bukanlah hp yang punya performa tinggi. Dan kalau memang benar, ya wajar saja.
Apalagi jaman sekarang ini, ada banyak sekali aplikasi-aplikasi yang bisa berpotensi membuat hp terasa lemot. Termasuk aplikasi social media, hingga aplikasi untuk belanja online. Dan kalau ternyata memang kita memasangkan semua aplikasi socmed plus aplikasi belanja online pada hp performanya kurang baik, ya jelas saja bakal terasa lemot.
Saran saya, cobalah untuk hapus satu atau dua aplikasi belanja online yang kamu pasangkan di hp tersebut. Atau jika merasa keduanya itu penting, maka kamu bisa coba untuk melakukan “paksa berhenti” segera setelah kamu menutup aplikasi belanja online tersebut.
Hal itu bertujuan agar ia tidak terus berjalan di background ketika sedang tidak digunakan. Yang mana ini bisa berpotensi membuat smartphone menjadi terasa lemot.
Berikan komentar atau jawaban versi kamu! |
| Jika kamu punya jawaban tersendiri atas pertanyaan tersebut, kamu bisa menuliskan jawaban versi kamu di kolom komentar yang ada di bawah. Jawaban terbaik akan dipilih oleh admin dan akan disematkan di atas |
| Punya pertanyaan yang belum terjawab di sini? Silakan ke halaman ajukan pertanyaan dan isi form di dalamnya. Atau, tinggalkan komentar di halaman Facebook Techijau, atau mention Twitter @Techijau |

