ASUS ExpertBook B9450 Mahal? Laptop Bisnis Mah Beda!

ASUS ExpertBook B9450 Mahal? Laptop Bisnis Mah Beda! – Beruntungnya kita yang hidup di era digital seperti sekarang. Karena era digital membuka peluang yang luas bagi semua orang untuk membangun bisnis. Mereka yang sudah menjalankan usahanya pun menjadi semakin dimanjakan dengan kemunculan berbagai platform digital. Yang jika dimanfaatkan dengan benar, maka akan sangat efektif untuk membantu dalam urusan pemasaran.

Kendala jarak dan lokasi yang dahulu menjadi persoalan utama, kini sudah bukan lagi menjadi masalah yang berarti. Memungkinkan bagi para pelaku usaha untuk memperluas jangkauan pasarnya dalam waktu yang relatif singkat.

Sisi positif tersebut adalah rahasia umum yang sudah dimanfaatkan oleh banyak sekali pelaku usaha. Bahkan jika didalami lebih lanjut, pelaku usaha dapat semakin mempercepat pertumbuhan bisnisnya. Salah satunya adalah dengan mengumpulkan data untuk membangun database dari customer yang sudah didapatkan. Lalu mengolah data tersebut agar menjadi strategi yang jitu.

Pemanfaatan Data Dalam Bisnis

Banyak yang mengira bahwa hal-hal seperti ini hanya diperlukan oleh perusahaan berskala besar karena dianggap terlalu kompleks. Padahal, pengusaha kecil yang mungkin hanya bermain di ranah dropshipper pun juga sangat bisa memanfaatkan database untuk mendapatkan semakin banyak konsumen. Data yang dikumpulkan tersebut biasanya berisi tentang, usia, demografis, psikografis, hingga produk apa yang diminati, serta cara pembayaran yang digunakan. Semakin detail maka akan semakin baik.

Lalu, berdasarkan informasi yang dikumpulkan itu, pelaku usaha dapat mencermati kebiasaan-kebiasaan dari masing-masing konsumen. Untuk kemudian dipisahkan menjadi kelompok atau kategori yang berbeda. Sehingga kita dapat membuat pesan, konsep, dan penempatan campaign yang tepat untuk masing-masing kategori. Ini juga bisa diibaratkan sebagai sebuah petunjuk arah penjualan, agar produk dapat memasuki pasar dengan efektif. Karena perilaku masing-masing kelompok konsumen sebelum mereka melakukan transaksi biasanya akan berbeda.

Database yang dikumpulkan juga dapat digunakan untuk menganalisa kecocokan produk terhadap kelompok konsumen. Sehingga dapat dijadikan acuan dalam membangun konsep produk baru agar lebih mudah diterima oleh pasar. Perencanaan strategi seperti ini tidak lain adalah agar dapat melahirkan pelanggan yang loyal. Yang tentu saja bakal mendatangkan keuntungan yang berkelanjutan.

Teknologi yang ada saat ini bakal semakin memudahkan dalam proses pengumpulan data tersebut dalam bentuk digital. Di sisi lain, kecanggihan teknologi yang ada juga berpotensi menimbulkan kerugian-kerugian. Baik secara materiil, maupun immateriil. Yang biasanya terjadi saat kita tidak memperhatikan soal keamanan data.

Kesadaran Tentang Pengamanan Data

Sejauh yang ku ketahui, banyak sekali pengusaha ataupun para professional yang meremehkan soal keamanan data. Karena sekali lagi, mereka merasa tidak perlu, dan menganggap bahwa hal itu hanya dibutuhkan oleh perusahaan berskala besar. Sekarang kita pakai contoh sederhana saja. Pernah tidak, kita membayangkan bagaimana jika dokumen-dokumen yang berkaitan dengan pekerjaan mendadak hilang atau tidak bisa diakses? Yap, segala urusan pasti akan kacau!

Atau bagaimana rasanya jika database yang sudah kita kumpulkan dalam waktu yang tidak sebentar itu, kemudian bocor (dicuri) dan jatuh begitu saja ke tangan kompetitor? Tentu sangat menyakitkan, bukan?! Padahal kalau dilihat dari sisi kemanfaatannya, database yang dikumpulkan tadi bisa menjadi aset berharga. Kita yang susah payah mengumpulkan datanya, eh ternyata kompetitor juga ikut menikmati hasilnya.

Terkesan terlalu mendramatisir memang. Tapi nyatanya, dunia memang sekejam itu. Dan biasanya, data berharga lain yang diincar oleh para pelaku kejahatan tersebut adalah rahasia dagang, blueprint, ataupun konsep dari produk-produk baru.

Contohnya adalah kejadian yang menimpa Google, yang baru-baru ini ramai diperbincangkan. Melibatkan mantan engineer mereka yang dihukum karena mencuri dengan cara meng-copy ribuan file berisi rahasia dagang ke laptop pribadinya, sebelum meninggalkan Google.

Walau praktik kejahatan seperti itu lebih sering terdengar dari perusahaan-perusahaan besar, nyatanya usaha yang jauh lebih kecil pun tak luput dari kejahatan pencurian data dan rahasia dagang.

Maka jangan heran jika saat ini kita menemukan beberapa perusahaan yang menyertakan klausul untuk menjaga rahasia dagang dalam kontrak kerja karyawannya. Semua itu adalah karena mereka sadar bahwa rahasia dagang merupakan salah satu aset yang memiliki nilai ekonomi. Beberapa perusahaan bahkan mengambil langkah ekstrim, seperti yang dilakukan oleh KFC dalam menjaga resep rahasia mereka.

Dari contoh tersebut, penting untuk disadari bahwa kemajuan teknologi tak hanya akan mendatangkan manfaat yang besar, tetapi juga membuka peluang bagi para penjahat untuk melancarkan aksinya. Dengan modus yang tentu juga bermacam-macam. Bukan hanya mencuri untuk dimanfaatkan sendiri, tetapi ada juga yang “menyandera” dengan mengunci dokumen-dokumen yang tersimpan dalam laptop, lalu meminta sejumlah uang tebusan jika ingin semuanya kembali normal.

Menurut data studi dari Accenture dan Ponemon, jumlah kerugian akibat kejahatan-kejahatan tersebut semakin meningkat setiap tahunnya. Dan angkanya pun tak main-main, hingga belasan juta US dollar! Peningkatan rata-rata kerugian yang diakibatkan oleh kejahatan cyber adalah sebesar 1.4 juta dollar (2017-2018). Dengan tipe serangan yang bermacam-macam.

Jumlah kerugian akibat kejahatan siber (tahun 2018)

Malware

0
USD

Web-based

0
USD

Denial of service

0
USD

Malicious insider

0
USD

Phising & social engineering

0
USD

Malicious code

0
USD

Stolen devices

0
USD

Ransomware

0
USD

Botnets

0
USD

Menurut accenture.com, industri yang terdampak akibat kejahatan siber sangatlah bervariasi. Mulai dari industri banking, retail, software, otomotif, kesehatan, hingga wisata.

Bagaimana Cara Mencegahnya?

Melakukan pencegahan dari serangan cyber bukanlah perkara sederhana. Namun ada beberapa hal yang bisa kita lakukan sendiri sebagai langkah pencegahan. Demi meminimalisir alias memperkecil kemungkinan dari serangan cyber. Diantaranya adalah:

• GUNAKAN PASSWORD YANG KUAT! Password yang rumit bertujuan untuk menjaga akun-akun penting dari “serangan brutal” yang biasa dilancarkan untuk membobol password. Serangan brutal yang dimaksud adalah dengan men-submit banyak password secara acak dalam waktu yang sangat cepat. Tujuannya tentu untuk menebak password kita. Password yang kuat biasanya terdiri dari huruf besar dan kecil, dipadukan dengan angka atau bahkan simbol. Gunakan pula password yang berbeda untuk akun penting lain yang kita miliki.

• JANGAN MENGINSTALL SOFTWARE BAJAKAN! Software bajakan sangat beresiko jika diinstall. Karena sangat mungkin bagi para penjahat untuk menyisipkan malware yang akan menginfeksi sistem dalam komputer kita. Jika sudah terjadi, mereka bisa melakukan berbagai hal seperti misalnya mengintip isi file, merusak sistem, melakukan tindakan penyadapan, hingga mengintip apa saja yang kita ketikkan, termasuk password.

• SELALU UPDATE SOFTWARE KEAMANAN! Dalam sistem komputer yang kita gunakan, biasanya akan ada software keamanan untuk mencegah serangan cyber. Biasanya, software tersebut akan mendapatkan update secara berkala untuk menutup celah keamanan yang mungkin saja akan digunakan oleh penjahat untuk menyusup dan menyerang.

• JANGAN ASAL KLIK LINK! Tidak semua link akan aman untuk diakses. Seringnya, link yang tidak aman tersebut akan disebar melalui social media ataupun chat dengan menyertakan keterangan yang “sangat menarik rasa penasaran”. Selalu waspada sebelum memutuskan untuk mengklik link, khususnya jika dirasa mencurigakan.

• GUNAKAN PERANGKAT KOMPUTASI YANG AMAN! Sebagian besar PC atau laptop yang beredar di pasaran adalah perangkat kelas consumer yang memiliki pengamanan standar. Untuk mendapatkan pengamanan yang lebih baik, sangat disarankan untuk menggunakan laptop kelas bisnis.

Kalau dilihat sepintas, laptop kelas bisnis memang nampak serupa dengan laptop consumer. Namun jika dilihat lebih mendalam, ada setidaknya dua hal yang membedakan diantara keduanya. Yaitu soal keamanan, dan juga durabilitas. Jajaran produk ExpertBook yang diusung oleh ASUS adalah contoh laptop yang ditujukan untuk kategori bisnis.

Dan salah satu seri tertinggi dari lini produk ExpertBook yang baru-baru ini hadir ke pasar Indonesia adalah ASUS ExpertBook B9450 yang diklaim sebagai laptop bisnis 14 inch yang paling ringan di dunia.

Apa Keistimewaan Dari ASUS ExpertBook B9450?

Memilih laptop menjadi penting karena perangkat yang satu ini merupakan salah satu alat penunjang dalam membantu menyelesaikan pekerjaan. Berbeda dengan kebutuhan orang biasa yang hanya berfokus pada performa, hal lain yang lebih penting bagi para pebisnis adalah soal keamanan data. Itulah yang coba dihadirkan oleh ASUS melalui lini produk ExpertBook. Termasuk juga pada ASUS ExpertBook B9450 yang akan kubahas kali ini.

Desain dari ASUS ExpertBook B9450 memang terlihat seperti laptop biasa. Tak ada ciri khas dari segi tampilan luar alias fisiknya. Kita baru akan bisa mengerti perbedaannya jika menguliknya jauh lebih dalam.

• Ringan & Kokoh

Hal pertama yang menjadi highlight dari laptop ini adalah bobotnya yang sangat ringan. Ia hadir dalam dua varian baterai. Varian yang paling ringan memiliki bobot hanya 870 gram saja. Sedangkan varian yang memiliki baterai lebih besar, memiliki bobot hanya 995 gram. Kedua varian yang sama-sama dibawah 1 kilogram tersebut tentu sangatlah ringan bagi sebuah laptop. Sebagai gambaran, laptop kelas consumer dengan layar 14 inch, rata-rata memiliki bobot mulai dari 1.3kg hingga 1.7kg, atau bahkan lebih. Sangat jarang ada yang lebih ringan dari itu.

Artinya, ASUS ExpertBook B9450 ini benar-benar sangat ringan. Yang mana hal ini bakal membuatnya lebih mudah dan nyaman untuk dibawa-bawa, tanpa membebani si pemakainya. Bobotnya yang sangat ringan tersebut juga bakal mengeliminasi perasaan enggan membawa laptop yang umumnya disebabkan oleh beban yang berat.

Yang membuatnya sangat ringan adalah penggunaan material Magnesium-Lithium Alloy (MgLi) pada seluruh permukaan laptop ini. Bahan campuran metal jenis baru tersebut memiliki masa jenis yang lebih ringan dibandingkan dengan Magnesium Alloy jenis lain. Bahkan MgLi memiliki masa jenis hampir 50% lebih ringan dari Aluminum (Al).

Perbandingan bobot per centimeter kubik

Magnesium Lithium Alloy (MgLi)
1.4 g/cm3
Magnesium Aluminum Alloy (MgAl)
1.9g/cm3
Aluminum (Al)
2.7g/cm3

Body dari ASUS ExpertBook B9450 dibuat menggunakan metode CNC milling, serta melewati 21 tahap manufaktur demi menghasilkan komponen yang sangat presisi dan detail. Proses peracikan material metal super ringan pada body laptop ini menggunakan metode Micro-Arc Oxidation (MAO), yang menghasilkan Composite Coating. Membuatnya punya imunitas terhadap korosi dan oksidasi yang biasanya akan berdampak pada menurunnya kekuatan material, serta membuat tampilannya jadi tidak menarik.

Dan walau bobotnya sangat ringan, bukan berarti akan membuatnya lebih ringkih. Menurut jurnal yang dipublikasikan pada situs asminternational.org, material Magnesium-Lithium Alloy yang digunakan pada laptop ASUS ExpertBook B9450 masuk dalam kategori “very good strength to weight ratio”.

Laptop ini bahkan sudah melewati serangkaian ujian ketahanan fisik standar militer, hingga mendapatkan sertifikasi MIL-STD 810G. Setidaknya ada 21 jumlah pengujian yang telah dilalui oleh ASUS ExpertBook B9. Lebih banyak dibandingkan dengan laptop lain yang juga mengantongi sertifikasi ketahanan fisik standar militer. Diantaranya adalah uji durabilitas engsel, uji durabilitas port, uji tekanan ekstrem pada bagian layar, uji durabilitas keyboard, uji jatuh dari ketinggian tertentu, uji getaran, hingga uji penggunaan di ketinggian serta suhu ekstrem.

Untuk memberikan rasa aman yang lebih lagi, ASUS ExpertBook B9450 juga punya beberapa fitur untuk melindunginya dari berbagai kejadian tak terduga. Sebut saja fitur spill-resistant pada keyboard nya. Yang melindungi dari kerusakan saat keyboard tidak sengaja ketumpahan cairan hingga 66cc. Menghilangkan kecemasan saat ingin bekerja bersama laptop sambil ditemani secangkir kopi.

Ada juga perlindungan berupa konstruksi khusus untuk melindungi bagian yang rentan seperti misalnya engsel dan port I/O. Komponen sensitif seperti motherboard pun tak luput dari perlindungan. ASUS mengadopsi struktur desain grid pada rangka ExpertBook B9450 untuk memperkokoh keseluruhan body, dan juga dilengkapi dengan peredam getar agar berbagai komponen di dalamnya tidak mudah pecah.

• Ringkas Tanpa Tapi

Luas permukaan dari ASUS ExpertBook B9450 tidak lebih lebar dibandingkan dengan kertas berukuran A4. Ketebalan body yang hanya 1.49cm membuatnya semakin mudah dan nyaman untuk diajak mobiling. Dimensi fisiknya yang sangat mungil untuk sebuah laptop 14 inch tersebut adalah berkat penerapan teknologi NanoEdge Display. Yang memungkinkan ASUS untuk membuat body secara keseluruhan menjadi lebih mungil karena bezel alias tepian layar dari laptop ini amatlah tipis.

Walau ia punya portabilitas tinggi, ia tidak mengorbankan urusan port untuk input dan output (I/O). Body nya yang mungil, tipis, dan super ringan tersebut sudah dilengkapi dengan berbagai jenis port agar dapat dihubungkan dengan berbagai perangkat lain.

Mulai dari USB Type-C berteknologi Thunderbolt 3, USB Type-A, HDMI, serta port micro HDMI. LAN port dongle yang didapatkan dalam paket penjualannya juga memungkinkan laptop ini untuk terhubung ke jaringan LAN, via micro HDMI.

• Keamanan Berlapis

ASUS ExpertBook B9450 memiliki fitur yang diberi nama USB Port Control. Fungsinya adalah untuk mengunci dan mengontrol port USB yang ada. Sehingga tidak sembarang USB dapat melakukan akses baca/tulis ke laptop ini. Demi mencegah dan meminimalisir kemungkinan terjadinya praktik pencurian data yang dilakukan oleh penyusup. Sekaligus mencegah penyebaran malware jika USB Flashdrive yang ditancapkan ternyata berisi program berbahaya.

Fitur ini tentu bakal memberikan rasa aman bagi para pemilik usaha ketika menyimpan data-data penting pada laptop ini. Sisi keamanan memang menjadi salah satu fokus yang diberikan pada laptop ASUS ExpertBook B9450. Tak berhenti di bagian I/O saja, karena laptop kelas bisnis yang satu ini juga telah dilengkapi dengan berbagai pengamanan mutakhir.

Salah satunya adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengunci BIOS dan SSD dengan proteksi password. Gunanya adalah untuk mencegah akses yang tak diinginkan ke SSD, dan juga mencegah sembarang orang untuk mengubah settingan BIOS. Karena siapapun yang ingin dapat mengaksesnya haruslah memasukkan password.

Lapisan keamanan berupa enkripsi data juga hadir berkat penggunaan chip khusus berupa TPM (Trusted Platform Module). Yang bakal membuat data yang disimpan serta aktivitas data, diproses menggunakan sistem enkripsi. Chip khusus tersebut memiliki fitur yang disebut RSA encryption key, yang bekerja secara unik dan hanya bisa digunakan pada satu perangkat saja, yang dipasangkan dalam sistem.

Keuntungannya adalah seluruh data yang sudah terenkripsi dan tersimpan di ExpertBook B9450 tidak akan bisa dibaca ataupun diakses dari perangkat lainnya. Artinya, jika misal ternyata laptop dicuri, lalu bagian SSD dibongkar dan coba dibaca pada perangkat lain, data yang tersimpan didalamnya tidak akan bisa terbaca.

Hadirnya chip khusus berupa TPM juga bakal memaksimalkan kinerja keamanan laptop yang terintegrasi dengan Windows Hello. Karena password yang digunakan untuk login Windows bakal tersimpan di dalam TPM, dan juga akan diberi lapisan keamanan ekstra dengan sistem enkripsi. Tentu bakal lebih aman dibanding laptop biasa yang sangat rawan dibobol karena menyimpan password di bagian storage (HDD ataupun SSD).

Menurut keterangan dari fidoalliance.org, 81% dari total kasus pembobolan data di tahun 2016 adalah akibat penggunaan password yang lemah ataupun akibat password yang dicuri. Dengan total kerugian diperkirakan mencapai 1 juta dollar pada tahun tersebut. Sebagian daripada penyebab pencurian password adalah berasal dari hilang atau dicurinya perangkat yang digunakan. Sehingga, metode pengamanan seperti yang diterapkan pada ASUS ExpertBook B9450 sangatlah penting untuk mencegah kejadian serupa. Pencegahan penjurian secara fisik juga dapat dilakukan berkat hadirnya slot Kensington Lock.

Untuk dapat membuat laptop tetap aman sekaligus praktis, tersedia dua opsi login menggunakan sistem biometrik. Yaitu melalui fingerprint sensor dan facial recognition sensor. Sensor pengenalan wajah pada laptop kelas bisnis ini menggunakan IR camera, yang memungkinkan untuk tetap dapat mengenali wajah walau dalam keadaan gelap sekalipun. Kedua opsi login yang tersedia ini menghadirkan pengalaman yang cepat, aman, dan praktis. Karena pengguna tak perlu mengetikkan password di setiap kali akan melakukan login Windows.

Rasa aman ekstra akan bisa semakin bisa dirasakan berkat hadirnya fitur file shredder dan webcam shield. Webcam shield merupakan sebuah penutup webcam untuk melindungi privasi dari penyadapan webcam. Sedangkan file shredder adalah sebuah fitur untuk menghapus file hingga tak bisa di recovery lagi.

• Fitur Kelas Korporasi

Biasanya, perusahaan besar akan meng-hire orang atau tim khusus untuk menangani urusan keamanan data. Sekaligus juga untuk memastikan agar semua perangkat pada sistem perusahaan dapat berjalan dengan semestinya. Hadirnya fitur ASUS Control Center akan membuat tim IT dapat bekerja secara efisien dalam melakukan management terhadap ASUS ExpertBook B9450 dan juga data center (server) yang dimiliki perusahaan. Dari sini, mereka dapat melakukan berbagai hal bahkan dari jarak jauh. Termasuk untuk memantau sistem, melakukan maintenance, hingga mengatur task schedule.

ASUS ExpertBook B9450 sendiri sudah dibekali dengan chip mac address permanen yang bertujuan untuk memudahkan tim IT dalam me-manage laptop perusahaan. Atau, untuk pengelolaan keamanan secara mandiri, terdapat software khusus bernama ASUS Business Manager. Dari software inilah pengguna dapat melakukan setting untuk mengunci dan mengamankan port USB yang ada pada laptop, serta dapat membuat “Secure Drive”. Sebuah partisi virtual dalam storage laptop yang terenkripsi dan dilindungi oleh password.

• Gesit & Tangguh

Selain soal keamanan, para pebisnis dan professional akan membutuhkan sebuah perangkat yang mendukung agar mereka bisa bekerja dengan cepat dan efisien. Dengan harapan agar semua perkerjaan dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Demi menghadirkan performa yang mampu menjawab kebutuhan tersebut, ASUS ExpertBook B9450 telah melewati standar kualifikasi Intel Project Athena.

Intel Project Athena merupakan standar khusus yang ditetapkan oleh Intel untuk menghadirkan laptop dengan standar mobilitas tinggi untuk para penggunanya. Mulai dari segi fitur, performa, responsivitas, hingga daya tahan baterai. Dapur pacu dari laptop ini menggunakan Intel Core i7-10510U (generasi ke-10). Prosesor generasi terbaru yang memiliki performa tinggi sekaligus hemat daya tersebut dipadukan dengan RAM besar berkapasitas 16GB dual-channel, serta penyimpanan yang bisa di upgrade hingga total 2TB berjenis M.2 PCIe NVMe x4 SSD.

Performa baca dan tulis dari penyimpanan jenis ini memiliki kecepatan hingga dua kali lebih cepat dibandingkan dengan penyimpanan berjenis M.2 PCIe NVMe x2 SSD. Dengan kecepatan hingga 3500MB per detik!

PCIe NVMe x4 SSD
3500MB/s
PCIe NVMe x2 SSD
1750MB/s
SATA3 SSD
520MB/s

Perpaduan berbagai komponen pendukung performa tersebut memungkinkannya untuk dapat langsung menyala dari keadaan sleep dalam waktu kurang dari satu detik. Yang juga menjadi salah satu syarat untuk dapat melewati standarisasi Instant Resume yang ditetapkan oleh Intel Project Athena. Berikut adalah hasil uji saat menjalankan aplikasi benchmark:

Masih dari segi kecepatan. Penggunaan prosesor Intel Core generasi ke-10 membuat ASUS ExpertBook B9450 turut hadir dengan fitur yang lebih modern. Contohnya seperti dukungan terhadap Wi-Fi 6 (802.11ax) dan juga Thunderbolt 3. Teknologi Wi-Fi 6 akan mampu memberikan kecepatan koneksi hingga 250% lebih cepat, serta latency yang lebih kecil dibandingkan dengan pendahulunya yaitu Wi-Fi 5. Laptop ini pun juga sudah mendukung untuk menggunakan external Graphic Card yang dihubungkan via port USB Type-C, berkat teknologi Thunderbolt 3.

Menariknya, laptop bisnis yang sangat ringan ini punya sebuah fitur unik lain yang tidak dimiliki oleh laptop lain pada umumnya. Demi menghadirkan performa daya tahan baterai yang maksimal, layarnya menggunakan panel khusus berteknologi Panel Self Refresh (PSR). Teknologi ini akan membuat layarnya dapat beroperasi dengan konsumsi daya yang lebih efisien dibandingkan dengan layar standar.

Layar berteknologi PSR tersebut memiliki sebuah memory khusus yang membuat setiap tampilan statis pada layar akan dapat diproses tanpa melalui chip grafis. Tampilan statis yang dimaksud disini adalah ketika layar menampilkan sesuatu yang tidak terlihat bergerak. Contohnya adalah saat menampilkan foto, ataupun ketika sedang membuka dokumen Word, PDF, ataupun yang lainnya.

Seperti yang diketahui, sebelum layar dapat menampilkan berbagai tampilan visual, ia harus diproses melalui chip grafis terlebih dahulu. Yang mana chip grafis tersebut dapat mengonsumsi daya hingga 3 watt. Nah, teknologi PSR bakal memangkas pemakaian daya hingga menjadi 1 watt saja saat menampilkan tampilan statis.

Berkat perpaduan antara prosesor Intel Core generasi ke-10 yang hemat daya, serta teknologi layar yang juga efisien tersebut, ASUS mengklaim bahwa laptop dengan baterai Li-polymer berkapasitas 66Wh ini memiliki daya tahan baterai hingga 24 jam dalam skenario penggunaan ringan. Dalam simulasi pengujian menggunakan software PCMark 10, daya tahan baterai dari laptop ini disebut mampu bertahan selama 21 jam lebih 8 menit dengan mode pengujian Modern Office. Dalam pengujian nyata dengan setting brightness 50% dan volume 25%, ia mampu bertahan selama kurang lebih 16 jam untuk memutar video beresolusi 1080p, dan juga 12 jam untuk web browsing.

Kemampuannya yang gesit serta daya tahan baterainya yang handal ini membuatnya sangat siap untuk diajak bekerja di mana saja, bahkan tanpa harus membawa charger sekalipun. Kalaupun mesti singgah untuk mengisi baterai, fitur fast charging yang dimilikinya juga bakal meminimalisir hambatan saat mobiling. Karena ia mampu mengisi daya hingga 60% dalam waktu 39 menit.

• Nyaman & Produktif Di Mana Saja

Secanggih apapun fitur-fiturnya, tetap saja kenyamanan memegang peranan penting agar bisa fokus dalam bekerja. Yang secara tidak langsung bakal menunjang produktifitas. Bekerja secara mobile terkadang bakal menempatkan kita dalam situasi yang kurang ideal. Misalnya saat sedang diluar ruangan. Pantulan cahaya dari luar bakal mengganggu pandangan kita ke arah layar laptop. Atau, bisa juga kita berada pada situasi sebaliknya, yaitu harus bekerja di area dengan pencahayaan kurang baik. Membuat kita kesulitan untuk melihat huruf pada keyboard.

Situasi seperti itu sudah diantisipasi dengan menambahkan lapisan anti-glare pada panel layar dari laptop yang memiliki screen-to-body ratio sebesar 94% ini. Lapisan tersebut bakal meminimalisir efek silau akibat pantulan cahaya yang mengarah ke layar laptop. Masih di bagian layar. Untuk memanjakan mata, panel layar dengan resolusi Full HD tersebut sudah mampu menampilkan reproduksi warna hingga 100% sRGB. Dan layar ini dapat dibuka hingga 180 derajat.

Sementara untuk skenario penggunaan di area minim cahaya, terdapat pula fitur backlit keyboard untuk memudahkan dalam mengetik. Selain tombol keyboardnya yang nyaman, ASUS ExpertBook B9450 juga mengadopsi desain engsel ErgoLift untuk menambah kenyamanan dalam mengetik. Desain tersebut membuat bagian bawah laptop menjadi sedikit terangkat, hingga membuatnya sedikit miring. Bagian bawah laptop yang terangkat tersebut juga menghasilkan ruang ekstra yang akan membuat sirkulasi udara pada laptop jadi lebih baik. Efeknya adalah, temperatur laptop bakal bisa lebih terjaga. Sebuah sistem sederhana namun cerdik, yang efektif untuk memberikan pengalaman mengetik yang lebih menyenangkan.

Tak berhenti sampai di situ. Demi memberikan pengalaman yang lebih nyaman, ASUS ExpertBook B9450 memiliki sistem pendinginan yang diberi nama Advanced Thermal Module. Sistem pendinginan tersebut merupakan desain yang dioptimalkan untuk body laptop yang tipis. Desain heatsink yang digunakannya dibuat memiliki kemiringan tertentu yang diklaim bakal mampu berdampak pada semakin lancarnya aliran udara keluar laptop.

Selain itu, struktur komponen pendinginannya yaitu heatpipe, heatsink, hingga case kipas, merupakan satu kesatuan dan bukan merupakan komponen terpisah yang disambung. Hal ini membuat pendistribusian panas menjadi semakin efisien. Yang dampaknya adalah membuat proses pembuangan panas menjadi lebih optimal. Untuk semakin membuatnya terasa adem, bagian bawah keyboard laptop ini juga sudah diberi lapisan anti panas berupa graphite sheet. Demi menghindarkan tangan pengguna dari temperatur panas, yang akan mengganggu kenyamanan pada saat mengoperasikannya.

Pengoptimalan dalam hal pendinginan ini membuatnya mampu diajak bekerja lebih lama dengan performa yang tetap stabil. Hal ini dibuktikan melalui pengujian menggunakan software 3DMark Night Raid untuk mensimulasikan stress test. Terlihat bahwa grafik monitor performa dari laptop ini nampak stabil.

Untuk mempermudah dalam melakukan input berupa angka, ASUS juga menyuguhkan sebuah fitur eksklusif yang diberi nama NumberPad. Sebuah tombol numerik virtual yang dapat ditampilkan pada bagian touchpad. Fitur ini merupakan sebuah solusi untuk laptop 14 inch yang umumnya memang tak memiliki cukup ruang untuk tombol numeric (numpad) pada keyboard. Terlebih dengan desain body dari ASUS ExpertBook B9450 yang sangat ramping.

Tombol virtual tersebut dapat ditampilkan ataupun disembunyikan dengan menekan icon yang berada di pojok kanan atas touchpad. Yang menarik, touchpad dari laptop ini cukup pintar dan dapat berfungsi seperti biasa walau NumberPad sedang diaktifkan.

Teknologi audio imersif juga dihadirkan ke dalam laptop ini demi memberikan kenyamanan ketika sedang melakukan konferensi video. Empat buah mikrofon yang terletak di bagian atas bezel layar berfungsi untuk dapat menerima suara dengan jelas, sekaligus mem-filter suara latar belakang yang tak diinginkan. Agar lawan bicara dapat mendengar dengan lebih jernih dan minim noise.

Lalu speaker stereo yang tersertifikasi oleh harman/kardon pada bagian bawah laptop tak hanya akan mengeluarkan suara yang akurat, tapi juga bakal memberikan pengalaman yang lebih menyenangkan saat sedang menjalankan file multimedia seperti film, musik, ataupun yang lainnya.

Melengkapi dukungan untuk urusan produktifitas, terdapat pula fitur Link to MyASUS yang berguna untuk menghubungkan antara laptop dengan smartphone yang kita gunakan. Fitur tersebut bakal mempermudah dalam banyak skenario. Misalnya, saat ingin menelpon, kita tak perlu mengambil dan membuka smartphone karena kita bisa langsung melakukannya di laptop. Atau, kita juga bisa membuka notifikasi pada smartphone, dari layar laptop. Melalukan file transfer antar perangkat pun dapat dilakukan dengan sangat mudah.

Fitur-fitur tersebut dapat mencegah pecahnya konsentrasi karena kita tak perlu mengalihkan pandangan dari layar laptop. Bahkan dengan adanya fitur eksklusif ini, kita dapat memanfaatkan smartphone ataupun tablet sebagai screen extender alias layar tambahan bagi laptop. Membuat pengalaman multitasking jadi lebih menyenangkan. Keajaiban lain dari fitur ini adalah, kita dapat melakukan remote file akses. Yaitu mengakses file kerja dari jarak jauh melalui smartphone kita, jika ternyata kita tidak membawa laptop.

• Peduli

Para pengusaha dan professional umumnya tak ingin waktunya terbuang untuk hal-hal yang kurang produktif. Terlebih saat jam kerja masih berlangsung. Untungnya, ASUS memberikan support berupa pickup/return atau onsite service untuk meminimalisir terbuangnya waktu jika ternyata terjadi masalah terhadap laptop ASUS ExpertBook B9450. Support tersebut dapat kita manfaatkan agar kita tak perlu datang dan mengantri di service center. Karena teknisi ASUS akan datang untuk menjemput ataupun melakukan perbaikan di tempat jika memungkinkan. Garansi yang diberikan selama 3 tahun pun dapat kita perpanjang jika kita inginkan.

Akhir Kata …

Kemajuan dunia teknologi digital bagaikan pedang bermata dua. Di satu sisi, manfaatnya sangat baik untuk percepatan pengembangan bisnis. Di sisi lain, justru menjadi celah yang sangat rentan dimanfaatkan oleh para penjahat siber. Maka, penting bagi para pemilik usaha untuk memilih laptop yang tepat sebagai salah satu langkah antisipasi dalam melindungi perusahaan dari penjahat siber.

Hadirnya laptop ASUS ExpertBook B9450 bukan hanya ditujukan untuk menunjang produktivitas dalam bekerja, tapi sekaligus juga memberikan perlindungan dari pencurian data yang berpotensi menimbulkan kerugian secara materiil maupun immateriil. Rasa aman yang diberikan oleh laptop ini dapat membuat kita lebih leluasa dalam mengeksplor potensi dari kemajuan teknologi digital. Yang tujuannya adalah agar dapat membuat perusahaan lebih berkembang dan siap bersaing secara kompetitif di dunia bisnis.

Berikut adalah spesifikasi lengkap dari ASUS ExpertBook B9450:

Main Spec.	ASUS ExpertBook B9450
CPU	Intel® Core™ i5-10210U Processor 1.6 GHz (6M Cache, up to 4.2 GHz) Intel® Core™ i7-10510U Processor 1.8 GHz (8M Cache, up to 4.9 GHz)
Operating System	Windows 10 Pro
Memory	8GB / 16GB 2133MHz LPDDR3 onboard (dual channel support)
Storage	Dual M.2 NVMe PCIe® 3.0 x4 512GB / 1TB SSD (up to dual 1TB)
Display	14.0″ (16:9) LED backlit FHD (1920×1080) Anti-Glare, 100% sRGB, 300 nits
Graphics	Intel UHD Graphics 620
Input/Output	2x Thunderbolt™ 3 Type-C, 1x USB 3.2 (Gen1) Type-A, 1x HDMI, 1 x RJ45 LAN via micro HDMI port, 1x Audio Jack, 1 x Kensington® lock slot
Camera	720p HD camera with microphone; IR camera with Windows Hello Support
Connectivity	Wi-Fi 6 (802.11ax), Bluetooth 5.0
Audio	2 Integrated stereo speakers certified by harman/ kardon, Array microphone with Cortana, Quad 360° far-field microphones (support noise cancellation)
Battery	4 -Cell 66Wh lithium-polymer long life rechargeable battery 2 -Cell 33Wh lithium-polymer long life rechargeable battery
Security	Trusted Platform Module TPM 2.0 embedded security chip, Windows Hello with facial recognition software, fingerprint sensor, webcam shield, kensington lock slot, ASUS Business Manager with secure drive setting and lock control to USB storage devices
Dimension	32.0(W) x 20.3(D) x 1.49(H) cm
Weight	0.870kg with 33W battery 0.995kg with 66W battery
Colors	Star Black
Price	Rp27.499.000 (Core i5, 512GB SSD, 8GB RAM, 33Whr battery, Win 10 Home) Rp28.499.000 (Core i5, 512GB SSD, 16GB RAM, 66Whr battery, Win 10 Home) Rp30.999.000 (Core i5, 512GB SSD, 16GB RAM, 66Whr Battery, Win 10 Pro) Rp32.499.000 (Core i7, 1TB SSD, 16GB RAM, 66Whr battery, Win 10 Home) Rp34.999.000 (Core i7, 1TB SSD, 16GB RAM, 66Whr Battery, Win 10 Pro) Rp36.999.000 (Core i7, 2x1TB SSD, 16GB RAM, 66Whr Battery, Win 10 Pro)
Warranty	3 tahun layanan garansi di tempat

Laptop ASUS ExpertBook B9450 bisa didapatkan melalui channel online berikut ini:

• https://bit.ly/ExpertBook-B9450-BliBli
• https://bit.ly/ExpertBook-B9450-Bhinneka
• https://bit.ly/ExpertBook-B9450-Tokopedia