Galaxy S7 Series Akhirnya Diperkenalkan Di MWC – Semua rumor soal Samsung Galaxy S7 series akhirnya terjawab sudah. Samsung telah secara resmi memperkenalkan 2 smartphone flagship miliknya yakni Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge pada ajang Mobile World Congress yang berlangsung di Barcelona, Spanyol.
Samsung mengklaim, kedua perangkat andalan baru mereka ini menawarkan desain yang lebih disempurnakan, teknologi kamera yang lebih maju serta software yang lebih efisien dan fungsional. Meski dari sisi desainnya nampak tak jauh beda dari generasi sebelumnya, namun jika dilihat lebih dekat memang terdapat sedikit peningkatan atau perbedaan dari sisi desain, khususnya untuk Galaxy S7.
Galaxy S7
Smartphone dengan bentang layar 5.1 inch Super AMOLED display beresolusi 2560 x 1440 pixel (577 ppi) ini memiliki body yang lebih melengkung di bagian belakangnya (mirip dengan Note 5), serta mengusung efek 2.5D di bagian depannya. Artinya, di bagian ujung (atas, bawah, kiri dan kanan) dari perangkat ini memiliki “sudut yang lebih membulat”.
Di sisi kamera, ia mengusung sensor Sony IMX250 berukuran 1/2.5 inch berteknologi Dual Pixel Sensor. Kamera beresolusi 12 megapixel ini memiliki ukuran pixel yang lebih besar dari Galaxy S6, sehingga akan dapat menangkap cahaya yang lebih banyak dan tentu akan sangat membantu ketika kita ingin mengambil gambar atau foto pada keadaan pencahayaan yang minim. Ingat, jangan salah kaprah dulu yaa! Angka megapixel yang lebih besar bukan berarti kamera dapat menangkap gambar yang lebih baik.
BACA JUGA : Apa Itu Megapixel Pada Kamera?
Masih soal kamera. Bukan hanya ukuran pixel yang lebih besar saja, tetapi aperture dari kameranya pun lebih diperlebar lagi. Ya, kamera yang diusungnya tersebut memiliki aperture f/1.7, yang jelas bakal sangat membantu untuk urusan mengambil foto pada keadaan pencahayaan minim, apalagi jika dipadukan dengan ukuran sensornya tadi. Ia juga memiliki kamera depan beresolusi 5 megapixel yang mengusung nilai aperture yang sama.
BACA JUGA : APA ITU APERTURE PADA KAMERA?
Yang menarik, fitur Dual Pixel Sensor yang diusungnya tersebut bukanlah sebuah hal yang bisa disebut biasa saja. Sebelumnya kamu perlu tau bahwa di kamera smartphone pada umumnya, hanya terdapat sedikit sekali pixel dari jumlah total pixel pada sensor yang mendukung phase-detection autofocus (sekitar 5-10% dari total pixel yang dimiliki), yang mana phase-detection ini merupakan salah satu metode untuk menentukan fokus pada kamera.
Nah pada Galaxy S7 dan S7 Edge, Samsung menerapkan teknologi Dual Pixel Sensor, yang mana keseluruhan dari pixel yang terdapat pada sensor kamera sudah mendukung phase-detection, sehingga kamera dapat mendeteksi dan melakukan fokus dengan lebih dan bahkan sangat cepat.
Dan karena di seluruh pixel yang terdapat di sensornya sudah mendukung phase-detection, maka kamera dapat mendeteksi menentukan fokus dengan lebih baik pada objek yang ditempatkan di semua bagian yang masuk dalam frame. Berikut adalah demo dari keunggulan fitur ini yang di upload oleh GSM Arena.
Di sisi performa, Galaxy S7 dibekali dengan chipset Qualcomm Snapdragon 820, RAM 4 GB LPDDR4, kapasitas penyimpanan 32 / 64 GB (tersedia slot microSD) serta berjalan dengan sistem operasi Android v6.0. Dan tentu saja, ia juga mengusung custom UI dari Samsung yakni TouchWiz. Smartphone ini juga memiliki pilihan chipset Exynos 8890 untuk pasar tertentu, yang mungkin juga varian inilah yang akan masuk ke Indonesia.
BACA JUGA : BELUM RESMI DIPERKENALKAN, GALAXY S7 BERSIAP MASUK INDONESIA?
Galaxy S7 Edge
Beralih ke saudara “kembar tapi beda” dari Galaxy S7. Seperti yang juga bisa kita temukan di generasi sebelumnya, Galaxy S7 Edge juga memiliki layar yang melengkung di sisi kanan dan kirinya, yang mana sisi melengkung ini dapat menampilkan beberapa apps tambahan. Jelas, ia memiliki dimensi yang lebih besar dari Galaxy S7 karena Galaxy S7 Edge memiliki ukuran layar 5.5 inch, dengan teknologi layar yang juga sama yakni Super AMOLED dan juga resolusi yang juga sama (2560 x 1440 pixel, 534 ppi).
Selain perbedaan dari sisi ukuran, layar dan apps bawaan, kedua Galaxy S7 series ini nampaknya memiliki fitur lain yang serupa termasuk untuk urusan penggunaan chipset, kapasitas RAM dan penyimpanan, fitur kamera, sensor sidik jari, serta sama-sama memiliki kemampuan tahan debu dan air (IP68).
Satu lagi perbedaan yang bisa ditemukan antara keduanya adalah dari sisi baterai. Galaxy S7 dibekali dengan baterai berkapasitas 3000 mAh, sedangkan saudaranya yang memiliki fisik yang lebih besar serta layar yang melengkung itu dibekali dengan baterai berkapasitas 3600 mAh.
Itulah harga dan juga spesifikasi dari Samsung Galaxy J2 yang bisa menjadi referensi Anda dalam berbelanja gadget pilihan.