Pengalaman Satu Tahun Pakai Operator By.U, Bagus Kah? – Jadi di posting kali ini saya ingin berbagi pengalaman saya memakai operator seluler By.U. Baik dari pengalaman baiknya, maupun pengalaman buruknya. Tujuannya adalah untuk menjawab rasa ingin tau tentang By.U. Sekaligus memberikan referensi bagi kamu yang sedang mempertimbangkan untuk menggunakan operator yang satu ini. Oke, langsung aja kita mulai!
Silakan baca sampai akhir yaa. Karena saya akan memberitau cara agar kamu bisa mendapatkan BONUS KUOTA 2GB saat membeli kartunya.
Apakah Jaringan By.U Bagus?
Sebenarnya kalau pertanyaan soal ini tuh tergantung lokasi kamu ya. Karena kalau misalnya di lokasi kamu itu lokasinya cukup jauh dengan tower pemancar, maka sudah pasti jaringannya bakal jelek. Pun juga kalau ternyata kamu menggunakannya di lokasi yang banyak terhalang oleh tembok, sudah pasti jaringannya pun bakal terhambat. Ini berlaku buat semua operator ya, bukan cuma By.U aja.
Tapi tenang, jaringannya By.U itu luas kok. Selama saya menggunakannya di kota Denpasar, Jakarta, dan juga Metro Lampung, jaringannya aman. Kamu perlu tau bahwa By.U ini bisa dibilang merupakan “anaknya” Telkomsel. Jadi di mana ada jaringan 4G Telkomsel, seharusnya By.U juga bisa terkoneksi di sana. Apakah itu artinya By.U sama dengan Telkomsel?
Emmm, bisa jadi. Ibaratnya itu seperti Kartu AS yang juga merupakan produk dari Telkomsel. Tapi saya tidak tau pasti di mana posisi By.U ini. Apakah ia adalah turunan produk langsung dari Telkomsel (seperti halnya Kartu AS dan Kartu HALO), atau ia merupakan anak perusahaan Telkomsel. Karena tidak disebutkan secara gamblang oleh mereka.
Yang pasti, jaringan By.U itu menggunakan jaringan milik Telkomsel. Dan terdapat keterangan “4G LTE by Telkomsel” pada situs resmi mereka. Maka seharusnya sih kita tak perlu khawatir kalau soal jaringan. Dan ya, saya sudah membuktikannya sendiri kok. Sejauh ini aman dan lancar.
Bagaimana Dengan Koneksi Internetnya?
Berdasarkan pengalaman saya pribadi, saya rasa koneksi internetnya malah justru lebih cepat dibandingkan produk Telkomsel lain (Kartu AS) yang pernah saya coba di lokasi yang sama. Mungkin karena penggunanya belum banyak yaa. Jadi jatah kecepatannya bisa kita embat semua. Kecepatan download By.U bisa mencapai 2MBps atau bahkan 3MBps. Ingat, itu “MBps” ya, bukan “Mbps”.
Kecepatan tersebut sudah biasa saya dapatkan ketika berada di Denpasar, maupun di Kota Metro. Kalau di Jakarta, saya tidak pernah coba download. Karena biasanya kalau ke sana cuma sebentar aja. Tapi yang jelas, tetep lancar juga kok.
Akan tetapi, kecepatan yang mantab itu saya rasa masih kurang sempurna. Karena ternyata latency dari operator ini saya rasa agak kurang kecil. Khususnya saat bermain game online. Walaupun saya rasa By.U ini bukan yang paling buruk dan juga nggak buruk-buruk amat untuk main game online, namun rasanya masih kurang mantab kalau dipakai buat main game online yang membutuhkan latency kecil.
Dari semua operator yang pernah saya coba untuk bermain game online (kecuali Telkomsel karena saya tak pernah nge-game pakai telkomsel), By.U masuk di ranking ketiga dari segi latency. Namun untuk kestabilan, bisa dibilang By.U justru lebih baik daripada si pemegang ranking kedua tersebut. Dalam arti, lebih jarang “kumat” gitu deh. Yaah saya yakin kalian para gamers pasti paham lah maksudnya gimana.
Tapi sekali lagi, ini hanya berdasarkan percobaan saya pribadi yaa. Dan hasilnya mungkin akan berbeda-beda di tiap lokasi. Dan oiya, pernyataan tersebut saya lontarkan berdasarkan percobaan di awal-awal menggunakan By.U, yaitu satu tahun yang lalu. Karena setelah percobaan tersebut hingga saat ini, saya tidak pernah menggunakan By.U lagi untuk bermain game online. Biasanya sih saya pakai By.U untuk donwload atau upload saja.
Intinya sih, operator ini bukan pilihan terbaik untuk game online. Tapi termasuk sangat oke kalau dipakai untuk kebutuhan yang lain, termasuk untuk belajar dan bekerja.
Apakah By.U Ada Masa Aktif & Masa Tenggang?
Nah, ini yang menarik. Konon kabarnya, kartu By.U ini punya masa aktif selamanya. Asalkan, kartunya selalu dipakai pada smartphone yang menyala. Denger-denger juga, ia punya batas 30 hari kalau misalnya tidak aktif dipakai pada smartphone kita. Saya masih kurang paham apakah “batas” 30 hari ini akan membuatnya langsung hangus, atau hanya masuk ke masa tenggang saja.
Berdasarkan pengalaman saya pribadi, memang sampai sekarang saya belum pernah mendapatkan peringatan masa aktif berakhir dan juga masa tenggang. Padahal kartu ini cukup sering saya terlantarkan tanpa terisi pulsa. Saya hanya menggunakannya kalau dalam keadaan tertentu saja. Kadang seminggu full saya pakai, terus sebulan terlantar. Kadang hanya dua hari full, lalu saya terlantarkan lagi selama entah berapa lama. Dan tidak ada sama sekali notifikasi tentang masa aktif akan berakhir, atau semacamnya. Yang ada paling cuma masa aktif internetnya aja yang berakhir.
Bagaimana Pilihan Paketnya? Apakah Ada Paket Unlimited?
Pilihan paket Internet By.U ini awalnya masuk kategori murah. Namun semakin kesini, jadinya sama aja dengan operator seluler lainnya. Jadi, “murah” bukanlah daya tarik utama dari operator yang satu ini. Tapi yang menarik adalah, kuota internet yang ditawarkan oleh By.U ini tidak dibagi-bagi berdasarkan waktu penggunaan. Dalam arti, semua kuota yang tertera itu bisa dipakai 24 jam.
Kita bisa melihat pilihan paket internetnya pada aplikasi By.U. Untuk harganya.. Langsung lihat sendiri di aplikasinya aja yaa. Karena di sana akan selalu ada update paketan. Terkadang mereka juga memberikan pilihan paket dengan potongan harga yang hanya bisa dibeli dalam waktu terbatas.
Dan iya, By.U juga menawarkan paket unlimited. Akan tetapi, berbeda dengan operator lain yang menerapkan sistem FUP, paket unlimited By.U akan dibatasi kecepatannya sejak awal penggunaan. Yaitu mulai dari 1Mbps, hingga 2Mbps. Ingat, ini “Mbps” ya, bukan “MBps”. Kalau tidak salah hitung, 1Mbps itu setara dengan 128KBps.
Kalau pilihan paket favorit saya sih biasanya pakai yang 1 hari 10GB dengan harga Rp10.000. Yang biasanya kugunakan untuk download aplikasi saat harus me-review hape ataupun laptop di blog ini maupun di channel YouTube Techijau.
Ohiya, By.U juga punya fitur untuk mengatur kuota sekaligus masa aktif yang kita inginkan sendiri, sehingga bisa lebih fleksibel. Hanya saja, saya rasa fitur ini tidak terlalu fleksibel-fleksibel amat. Dan kalau dihitung-hitung, harganya malah jadi lebih mahal. Jadi lebih baik, pakai pilihan paket yang sudah ada saja.
BACA JUGA : Mending Paket Unlimited Atau Kuota?
Bagaimana Cara Membeli Kartu By.U?
Kartu perdana By.U tidak bisa kita temukan di counter-counter seperti pada umumnya. Kita bisa membeli kartu perdana By.U dengan cara melakukan pemesanan di website resminya. Lalu nanti kartu tersebut akan dikirimkan ke alamat kita via JNE, atau bisa kita ambil di Alfamart.
Nah, kalau kamu membeli menggunakan link yang saya cantumkan di atas itu, kamu akan mendapatkan BONUS KUOTA sebesar 2GB yang bisa langsung kamu nikmati setelah melakukan aktivasi kartu. Untuk detail lengkap mengenai langkah-langkah cara pembeliannya, kamu bisa baca di posting yang ini.
terimakasih sharenya, sangat bermanfaat.
Sukses selalu mas brow….