Perhatikan Ini Jika Kamu Ingin Beli Smartphone Untuk Jangka Panjang! – Siapa sih yang tidak ingin punya hp yang awet dan bisa dipakai untuk jangka panjang? Saya yakin, kamu pasti juga mau.
Kriteria smartphone untuk jangka panjang itu sebenarnya hanya ada dua. Pertama adalah ia harus awet, dan yang kedua adalah performanya harus tetap terasa nyaman alias tidak lemot untuk pemakaian 3 sampai 4 tahun ke depan. Bahkan kalau bisa sih, lebih dari 4 tahun.
Tapi, bagaimana kita bisa tau bahwa smartphone yang kita incar itu memiliki dua kriteria utama tersebut? Inilah yang akan kita bahas pada tulisan kali ini!
Tips Memilih Hp Untuk Jangka Panjang
Dalam memilih smartphone untuk jangka panjang, ada beberapa hal yang perlu dilakukan dan diperhatikan. Kita akan mulai dari tips memilih hp yang awet terlebih dulu.
Kriteria 1: Hp Harus Awet
Untuk kriteria yang pertama, rasanya sih nyaris semua hp yang beredar tuh bisa dibilang awet. Kecuali jika ada satu dan lain hal yang menjadi “faktor X”. Misalnya karena sering digunakan bermain game berat, atau mungkin karena memang kebetulan tipe smartphone yang kita incar itu adalah “produk gagal” yang gampang rusak.
Aktivitas bermain game di smartphone itu sebenarnya bukanlah sebuah hal yang berbahaya. Dengan catatan, yang penting suhu atau temperatur dari hp tersebut tidak sampai terlalu tinggi.
Karena jika terlalu lama dibiarkan dalam keadaan terlalu panas, yang dikhawatirkan adalah akan ada satu atau beberapa bagian dari hardware smartphone yang akan mengalami kerusakan. Dan temperatur yang terlalu panas ini biasanya lebih sering terjadi jika kita memaksa untuk memainkan game yang terlalu berat bagi smartphone yang digunakan.
Ini sekaligus menjadi salah satu alasan kenapa performa hp jadi turun saat sedang kepanasan. Yaitu untuk mencegah terjadinya overheat, yang bisa membahayakan bagi smartphone itu sendiri.
Lalu, bagaimana soal faktor kesalahan desain alias “produk gagal” yang berpotensi membuat sebuah hp jadi lebih cepat rusak dari yang seharusnya? Untuk menghindari faktor ini, yang harus kita lakukan adalah bersabar dan coba pantau komunitas atau grup di facebook yang spesifik hanya untuk membahas tipe smartphone yang kita incar.
Bersabar di sini maksudnya adalah, hindari untuk langsung membeli smartphone tersebut ketika baru dirilis. Kecuali jika kita sudah percaya betul dan ingin segera merasakan peningkatan performa yang ditawarkan oleh hp baru tersebut, maka ya silakan saja untuk langsung beli saat awal rilis.
Tujuan dari bersabar ini adalah untuk menunggu harganya sedikit turun, sekaligus untuk memantau apakah hp yang kita incar tersebut terbukti awet atau tidak.
Tapi menunggunya juga jangan terlalu lama. Karena terkadang, beberapa smartphone hanya akan diproduksi secara terbatas. Dan tahun depannya, pasti akan ada smartphone baru lagi. Waktu tunggu yang saya sarankan adalah mulai dari 3 bulan, hingga maksimal 6 bulan sejak awal rilis.
Nah, waktu menunggu tersebut bisa kita gunakan untuk terus memantau apakah hp yang kita incar itu masuk kategori aman atau bermasalah.
Bergabung dengan grup yang spesifik sangatlah penting untuk melihat bagaimana pengalaman orang-orang ketika menggunakan smartphone tersebut. Sekaligus untuk menghindari informasi-informasi yang tidak valid. Karena kita tau bahwa saat ini semua brand smartphone pasti ada pembencinya.
Plus, di luaran sana ada banyak sekali sales dan buzzer yang bertugas menjelekkan brand-brand lain. Nah, perpaduan antara pembenci dan buzzer ini bisa menimbulkan keraguan dan bahkan membuat kita batal untuk membeli. Padahal, apa yang mereka katakan itu belum tentu valid.
Hal-hal seperti ini bisa kita hindari jika kita memilih untuk bergabung pada grup yang spesifik untuk membahas tentang smartphone yang kita incar saja.
CATATAN: Jangan heran jika kita melihat ada banyak orang yang menjual kembali hp yang baru mereka beli. Itu adalah hal yang normal dan pasti terjadi di semua grup smartphone.
Kriteria 2: Hp Harus Bebas Lemot
Untuk memastikan agar smartphone yang kita incar itu bakal bebas lemot untuk beberapa tahun ke depan, maka tentu saja hal yang harus diperhatikan adalah dari sisi spesifikasi pendukung performanya.
Kurang lebih, ini akan sama seperti apa yang pernah saya bahas pada tulisan tentang kriteria hp yang bagus untuk main game. Tapi supaya lebih spesifik untuk pemakaian jangka panjang, maka ada beberapa tambahan yang mesti diperhatikan.
Saya sangat menyarankan untuk memilih hp di kelas menengah hingga flagship, dan menghindari hp kelas entry level. Kenapa? Karena hp kelas entry level biasanya hanya akan cukup baik untuk satu tahun ke depan saja. Dan di tahun-tahun selanjutnya, kesabaran kita akan terus diuji setiap harinya.
Smartphone kelas menengah yang saya maksud adalah yang berada di kisaran harga mulai dari 3 sampai 4 jutaan ke atas. Ini akan lebih baik daripada kamu membeli hp yang murah, tapi harus terus ganti baru lagi di tahun berikutnya karena sudah merasa tidak nyaman.
Terlalu mahal? Sebenernya nggak juga kok. Kuncinya adalah cari uang dan menabung. Yang penting, bukan dari hasil nendang pintu.
Jika ingin cepat, maka kita harus bisa mengendalikan diri untuk menekan pengeluaran. Tahan diri untuk jajan, tahan diri untuk nongkrong, tahan diri untuk membeli sesuatu yang tidak perlu. Agar uang bisa terkumpul dengan cepat.
Selanjutnya jika smartphone yang diinginkan sudah terbeli, maka saran saya adalah lakukan perencanaan keuangan sesegera mungkin. Yaitu dengan mulai mengumpulkan uang lagi untuk membeli hp baru dalam jangka waktu 2 sampai 4 tahun mendatang.
Agar lebih mudah dalam memperkirakan berapa tabungan yang mesti disisihkan setiap bulannya, cobalah untuk menggunakan saving calculator dari calculator.me.
Misalnya dalam contoh di bawah, saya coba mengkalkulasi berapa uang yang akan terkumpul jika saya menabung 200 ribu sebulan selama 2 tahun. Dengan saldo awal adalah 500 ribu.
Tenang saja, walaupun mata uang yang ditampilkan adalah dalam satuan dollar, kita tetap bisa menggunakannya dalam mata uang lain kok. Karena hitungannya akan sama saja.
Saving calculator tersebut bisa mengkalkulasi berapa total uang yang dikumpulkan jika tabungan kita ada bunganya. Bahkan ia juga bisa menghitung rasio inflasi (silakan lihat data dari BI), sehingga kita bisa tau berapa kira-kira “nilai” dari uang yang sudah kita kumpulkan tadi, di masa mendatang. Seperti yang bisa kamu perhatikan pada gambar di atas, yang diberi tanda kotak berwarna hijau.
Jadi dengan kalkulator tersebut, kita bisa dengan mudah melakukan perencanaan keuangan untuk membeli smartphone atau apapun di masa mendatang. Tinggal isi saja kolom-kolom yang tersedia di sana.
Kembali ke soal smartphone. Sebagai tambahan, usahakan untuk mencari smartphone yang punya storage besar. Karena di kemudian hari, semua aplikasi yang beredar pasti akan memiliki ukuran file yang semakin besar.
Berdasarkan perkiraan dan asumsi pribadi saya, di tahun 2023 ini, smartphone dengan storage 128GB seharusnya cukup aman untuk 2 sampai 3 tahun ke depan. Kalau ada yang lebih besar lagi, tentu akan lebih baik.
Lalu untuk RAM, minimal carilah yang punya RAM berkapasitas 6 sampai 8GB. Saya sengaja tidak menyebut apapun tentang Chipset. Karena untuk hp kelas menengah, seharusnya semua sudah punya Chipset yang cukup untuk beberapa tahun ke depan.
Tapi kalau misal kita ingin yang performanya paling baik, maka silakan sesuaikan saja dengan apa yang sudah pernah saya tuliskan pada bahasan tentang kriteria hp yang bagus untuk main game.
Akhir Kata …
Nah, itulah beberapa tips memilih smartphone untuk jangka panjang yang bisa saya bagikan. Selanjutnya untuk soal merek dan desain, silakan disesuaikan sendiri dengan minat dan selera masing-masing. Semoga bermanfaat!
