Beranda Gadget Pilihan Memilih Laptop Yang Pas Bagi Pekerja Kantoran

Memilih Laptop Yang Pas Bagi Pekerja Kantoran

0

Memilih Laptop Yang Pas Bagi Pekerja Kantoran – Terkadang, pekerja kantoran dituntut untuk dapat menyelesaikan laporan atau pekerjaannya dengan cepat, sementara dia sendiri juga harus sering melakukan aktivitas diluar kantor.

Bahkan tak jarang pula mereka yang mesti “membawa pulang pekerjaannya” agar bisa lebih cepat diseleaikan. Pekerja seperti ini tentu akan membutuhkan laptop untuk mempermudah urusannya. Masalahnya adalah, saat ini ada banyak sekali laptop yang beredar dipasaran, yang masing-masing ditujukan untuk kebutuhan yang berbeda-beda.

Dan buat kamu yang bingung dalam memilih laptop yang bagus atau yang cocok digunakan untuk menunjang pekerjaanmu, di posting kali ini saya akan memberikan panduan singkat yang mungkin bisa menjadi acuan utama sebelum kamu membelinya.

Perlu dicatat bahwa disini saya akan lebih condong untuk memberikan rekomendasi soal spesifikasi dan fitur yang dibutuhkan. Sehingga kamu bisa tentukan sendiri merk dan tipe laptop yang kamu inginkan. Sedangkan untuk penyebutan tipe tertentu yang spesifik, hanya akan dilakukan jika memang ia merupakan satu-satunya pilihan yang ada pada saat tulisan ini dipublikasikan. Baiklah, langsung cek ke TKP aja yuk!

Laptop untuk pekerja kantoranLaptop Mainstream

Laptop mainstream bisa menjadi pilihan untuk meminimalisir budget. Biasanya, laptop mainstream yang cocok untuk pekerja kantoran berada di kisaran harga 6 sampai 10 jutaan, tergantung spesifikasi yang dipilih.

Pilihlah laptop dengan layar 14 inch agar lebih mudah dibawa. Dan usahakan untuk memilih laptop yang sudah terinstal (bundling/sepaket) dengan OS Windows 10 sejak masih didalam dus-nya.

Untuk spesifikasi dasar, di tahun 2022 ini saya sarankan untuk memilih laptop dengan prosesor CPU minimal Intel Core i3 generasi ke-10. Namun akan lebih baik jika memilih prosesor generasi ke-11 (lebih tinggi lebih bagus). Atau, kamu juga bisa memilih laptop dengan prosesor minimal AMD Ryzen 3 yang 4000 series. Atau jika ada yang 5000 series, maka itu adalah pilihan yang lebih baik.

Jika kamu belum tau cara untuk mengetahui generasi dari CPU yang digunakan laptop, silakan baca bahasan mengenai bagaimana mengetahui generasi prosesor pada laptop. Dan jika ingin meminimalisir budget, pilihlah laptop yang tidak memiliki tambahan kartu grafis / VGA alias dedicated GPU. Contohnya ATI Radeon, Intel Iris Xe Max, atau NVIDIA GeForce.

Karena sangat jarang pekerja kantoran yang membutuhkan laptop dengan tambahan kartu grafis. Kecuali jika kamu juga harus mengoperasikan aplikasi yang berhubungan dengan desain seperti Photoshop, Corel Draw, ataupun pengeditan video. Kalaupun butuh, sebenarnya laptop-laptop modern yang menggunakan CPU Intel Core i3 generasi 10 atau AMD Ryzen 4000 series sudah mampu untuk menjalankan aplikasi-aplikasi pengolah gambar tersebut. Dengan catatan, pengolahan gambar yang dilakukan tidaklah terlalu berat.

NOTE : Laptop dengan Prosesor AMD Ryzen, biasanya akan menggunakan GPU terintegrasi yang namanya Radeon Vega. Sedangkan laptop dengan prosesor Intel, akan menggunakan  GPU Intel HD Graphics / Intel Iris Xe. Keduanya BUKAN merupakan dedicated GPU, karena ia merupakan kartu grafis bawaan yang memang sepaket dengan chip prosesor CPU

Pemilihan laptop tanpa kartu grafis tambahan seperti ini juga punya keuntungan tersendiri. Yaitu daya tahan baterainya biasanya bakal sedikit lebih awet dan juga sedikit lebih hemat listrik.

Kalaupun terpaksa harus lebih menekan budget, saya sarankan untuk memilih laptop dengan prosesor minimal AMD Athlon Gold, ataupun Intel Pentium Gold. Karena keduanya bisa dijadikan pilihan alternatif karena sudah cukup responsif. Walau tentu saja, kita tak bisa berharap banyak dengan performanya. Hindari laptop yang menggunakan prosesor Intel Celeron, ataupun AMD E series. Karena .. Sudahlah, hindari saja. Daripada nanti malah emosi sendiri :))

Berapa Kapasitas RAM Yang Ideal?

Untuk kapasitas RAM, saya sarankan carilah laptop dengan RAM minimal berkapasitas 4GB atau 8GB. Karena kalau kapasitasnya cuma 2GB, rasa-rasanya sudah terlalu sesak untuk saat ini. Bahkan faktanya, laptop dengan RAM 4GB pun sebenarnya sudah sangat mepet jika menggunakan sistem operasi Windows 10. Silakan baca soal fungsi RAM pada laptop dan smartphone jika kamu belum paham soal kegunaannya.

Perlu diingat bahwa spesifikasi CPU dan RAM dengan kapasitas 4GB hingga 8GB tersebut hanya akan sanggup untuk penggunaan ringan saja. Dalam arti, itu semua akan cukup jika kita tidak perlu untuk membuka sebuah file Excell yang punya ukuran sekitar 1GB.

Pilihan Penyimpanan Yang Ideal

Soal kapasitas penyimpanan, silakan disesuaikan dengan kebutuhan. Saran saya, usahakan untuk mencari laptop yang sudah menggunakan SSD (bukan HDD) sebagai penyimpanannya. Karena pengaruhnya pada performa akan sangat signifikan. Penjelasannya sudah pernah saya bahas pada tulisan tentang perbandingan antara HDD vs SSD. Kamu bisa dengan mudah menemukan laptop jenis ini pada semua brand laptop.

Ultrabook Kelas Premium

Jika kamu sangat sering melakukan aktivitas pekerjaan diluar kantor, hingga hampir tak punya waktu untuk melakukan charging laptopmu, maka laptop jenis Ultrabook di kelas Premium adalah yang paling cocok untukmu.

Perlu diketahui bahwa Ultrabook sendiri punya beberapa kategori pembeda. Yaitu Ultrabook di kelas mainstream, dan juga Ultrabook di kelas premium. Di tahun 2022 ini, rata-rata laptop baru yang beredar di pasaran sudah masuk dalam kategori Ultrabook.

Yang membedakan adalah, ultrabook kelas premium akan memiliki bobot yang lebih ringan, lebih kecil, dan biasanya akan memiliki daya tahan baterai yang lebih baik. Dan tentu saja, harganya juga lebih mahal. Saya sudah pernah menjelaskan tentang berbagai keistimewaan ultrabook premium dibanding ultrabook biasa pada tulisan berjudul apa bedanya laptop murah vs laptop mahal.

Ultrabook jenis ini umumnya memiliki penyimpanan berjenis SSD dengan kapasitas mulai 512GB, hingga 1TB. Harga dari laptop jenis ini pun umumnya berada di kisaran 13 jutaan hingga 20 juta (atau lebih, tergantung kurs dollar dll). Ultrabook paling populer untuk jenis ini adalah ASUS Zenbook series dan juga Acer Swift series. Atau, kamu yang sudah bosan dengan OS Windows, bisa juga memilih Apple MacBook Air (generasi terbaru).

Laptop Yang Lebih Powerful

Butuh yang lebih powerful untuk membuka file Excell yang punya ukuran sekitar 1GB? Maka kamu wajib untuk memilih laptop dengan CPU minimal Intel Core i7 generasi 10 atau 11. Dan atau AMD Ryzen 7 4000 series atau 5000 series sebagai pilihan alternatif.

Sementara untuk kapasitas RAM, sebaiknya gunakan laptop dengan RAM minimal berkapasitas 32GB atau kalau perlu 64GB agar lebih lancar. Biasanya, hanya laptop bisnis saja yang punya kapasitas RAM bawaan 32GB, dan bisa di-upgrade hingga 64GB.

Sedangkan untuk laptop mainstream, sangat jarang ada laptop yang punya kapasitas RAM bawaan 32GB. Sehingga, kita perlu untuk melakukan upgrade RAM dengan menambahkan satu, atau mengganti dua keping RAM yang ada di dalam laptop.

Jika tidak mempermasalahkan soal konsumsi daya listrik dan juga bobot, maka laptop gaming juga bisa dijadikan sebagai pilihan alternatif.

Laptop Tipis Untuk Desain Ringan

Bagi kamu yang mungkin mengemban tugas yang berurusan dengan konten multimedia, termasuk untuk urusan social media dan juga promosi, maka ada baiknya jika kamu menggunakan laptop tipis yang menggunakan kartu grafis tambahan alias dedicated GPU.

Biasanya, dedicated GPU yang digunakan oleh laptop tipis adalah NVIDIA MX series. Laptop dengan konfigurasi ini bakal cocok untuk penggunaan pengolahan grafis yang (sedikit) lebih berat. Seperti misalnya untuk pembuatan gambar-gambar flyer digital, pengeditan video, atau apapun yang berkaitan dengan pengolahan grafis.

Dengan catatan, laptop tipis dengan GPU macam NVIDIA MX series ini tidak akan kuat untuk editing menggunakan Adobe After Effects, Davinci Resolve, ataupun Blender lho yaa. Dan jika memang kantormu sangat rajin dan aktif untuk melakukan promosi secara online di social media atau yang lainnya, maka ada baiknya jika kamu menggunakan laptop gaming saja. Agar urusan pengolahan gambar / grafis / video bisa berjalan jauh lebih lancar dan cepat.

Poin minusnya adalah, laptop gaming biasanya punya bobot yang sangat berat dan lebih tebal. Bahkan laptop gaming yang punya dimensi tipis sekalipun, bobotnya akan terasa lebih padat jika dibandingkan dengan laptop biasa. Kecuali jika kamu punya budget sekitar 25 hingga 30 jutaan, maka kamu bisa memilih laptop gaming ROG Flow X13 yang saat ini menjadi satu-satunya pilihan laptop gaming yang tipis, ringan, dan ringkas.

Namun, kalau ternyata kamu tidak berkecimpung dengan urusan pengeditan video ataupun pengolahan grafis yang berat, maka abaikan saja pilihan ini.

Laptop Yang “Aman”

Jika ternyata kamu adalah sang pemilik usaha, atau pekerja kantoran yang bertanggung jawab untuk membawa rahasia perusahaan atau data-data yang amat sangat penting, maka kamu bisa mempertimbangkan untuk memilih laptop bisnis yang khusus yang dirancang untuk keamanan.

Seperti yang sudah pernah saya jelaskan tentang bedanya laptop bisnis dengan laptop consumer, laptop jenis ini biasanya memiliki ketahanan yang lebih baik. Dalam arti, ia sudah di desain agar lebih tahan terhadap benturan (khususnya dari segi penyimpanan, agar tak mudah rusak saat terbentur), dan juga relatif lebih aman dari pencurian data.

Umumnya, laptop bisnis sudah dilengkapi dengan pengamanan berupa enskripsi pada ruang penyimpanan agar tak bisa dibaca oleh perangkat lain jikalau laptop tersebut dicuri dan diambil HDD/SSD nya. Bahkan pada laptop bisnis premium seperti ExpertBook B9, port USB yang tersedia pun sudah memiliki sistem pengamanan untuk menghindari pencurian data melalui USB flash.

Harga dari laptop bisnis sangat bervariasi. Mulai dari 5 jutaan, hingga 25 jutaan keatas. Tergantung dari spesifikasi dan fitur pelengkap yang dimiliki.

Laptop Dengan Konektivitas 4G / 5G

Jika kamu adalah pekerja yang sangat sering mobiling dan selalu membutuhkan koneksi internet, maka kamu bisa mempertimbangkan untuk memilih laptop yang sudah dibekali dengan konektivitas 4G atau 5G. Agar kamu tidak lagi harus bergantung pada jaringan Wi-Fi.

Memang, tidak semua laptop akan bisa dipasangkan kartu SIM dan terhubung ke jaringan 4G atau 5G. Dan biasanya, kita baru bisa meminta (request) untuk dibuatkan laptop bisnis yang dilengkapi dengan konektivitas tersebut, jika kita melakukan order laptop bisnis secara B2B / dalam jumlah banyak.

Untungnya, saat ini kita sudah bisa menemukan laptop bisnis dengan konektivitas 4G dan 5G yang bisa dibeli secara satuan. Diantaranya adalah ExpertBook B3 dan ExpertBook B7.

Akhir Kata …

Nah, itulah beberapa kriteria laptop yang cocok untuk para pekerja kantoran. Silakan disesuaikan dengan kebutuhan dan juga budget ya. Semoga bermanfaat!

BERIKAN KOMENTARMU

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini